Allah Mengatur Rezeki Umat-Nya, Rezeki adalah suatu hal yang sudah di atur oleh Allah SWT untuk para umatnya. Setiap umat manusia telah memiliki takran rezekinya masing masing, yang tidak akan mungkin untuk ditukar. Sejak lahirnya seorang manusia ke atas muka bumi, Allah telah menentukan rezeki kepada mereka.
Di dalam Surah Hud, penggalan ayat 6, Allah SWT berfirman:
“Wa min dabbatin fil-ardhi illa ‘alallahi rizquha wa ya’lamu mustaqoroha wa mustawda’aha kullu fi kitabin mubin. Yang artinya: “Dan tidak satu pun makhluk bergerak di bumi melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauhil Mahfuz),” katanya mengutip Surah Hud, penggalan ayat 6.
Adapun beberapa kumpulan dari Al Quran dan Hadits yang menceritakan tentang rezeki yang diatur oleh Allah, berikut beberapa diantaranya.
1. …… Dan jika kamu khawatir menjadi miskin , maka Allah nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dari karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (At-Taubah: 28).
2. …… Katakanlah: “Apa yang di sisi Allah adalah lebih baik daripada permainan dan perniagaan”, dan Allah Sebaik-baik Pemberi rezeki (Al Jumu’ah: 11)
3. maka aku katakan kepada mereka: “Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. Mengapa kamu tidak percaya akan kebesaran Allah? (An-Nuh: 10-13)
4. “Dan berapa banyak binatang yang tidak menanggung rezeki-Nya, Allah-lah yang memberi rezeki kepadanya ( kepada binatang ) dan kepadamu ( para manusia ), dan Ia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”(Al-Ankabut: 60)
5. “Allah melapangkan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya dan Dia yang membatasi baginya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”(Al-Ankabut: 62)
6. Katakanlah, ” Siapakah yang memberi kamu rezeki dari langit dan bumi? Katakanlah: Allah, dan (apakah) sesungguhnya kami atau kamu di atas petunjuk atau dalam kesesatan yang nyata. (As-Saba: 24)
7. ” Hai manusia, ingatlah akan nikmat Allah kepada kamu. Adakah pencipta selain Allah yang memberi rezeki kepada kamu dari langit dan bumi? Tidak ada tuhan selain Dia, maka betapa kamu bisa dipalingkan?”(Al-Fathir: 3)