Cara wudhu tayamum di tembok sesuai sunnah. Dari kitab ‘ Bidayatul Hidayah “ yang ditulis oleh Imam AL- Ghazali menjelaskan sebagai berikut:
1. Mempersiapkan debu atau tanah yang berdebu yang bersih. Ulama membolehkan memakai debu yang berada di tembok , kaca, dan tempat lain yang dirasa bersih.
2. Saat bertayamum disunnahkan menghadap kiblat, setelah itu letakkan kedua telapak tangan pada debu, dengan posisi jari-jari kedua telapak tangan dirapatkan.
3. Saat tangan masih terletak di tembok atau debu, baru ucapkan basmallah dan niat :
“ Nawaytu tayammuma li istibaakhati sholati lillahi ta’ala “ yang artinya Aku Berniat tayamum agar diperbolehkan sholat karena Allah Ta’ ala.
Perkara niat, para ulama berbeda pendapat, ada yang mengatakan niat cukup dalam hati saja tidak perlu dilafadzkan dan khusus dari Ulama imam Al- Ghazali niat nya di lafadzkan seperti bacaan niat diatas. (kembali ke pribadi masing –masing, Wallahua’ alam)
4. Setelah niat baru kita usapkan kedua telapak tangan keseluruh wajah. Berbeda wudhu dengan air dan tayamum, dalam mengerjakan wudhu tayamum tidak diwajibkan mengusapkan debu di bagian-bagian yang berada di bawah rambut atau bulu wajah, mau yang tipis ataupun yang tebal. Yang disarankan berusaha meratakan debu di seluruh bagian wajah. Hanya cukup dengan satu kali menyentuh debu, karena lebar wajah tidak melebihi lebar kedua telapak tangan. Jadi dalam “ meratakan debu” di wajah, hanya cukup mengandalkan dugaan yang kuat (gahlibuzhan).
5. Setelah itu di bagian tangan, sementara bila ada cincin di jari bisa dilepas dahulu, dan letakkan kembali kedua telapak tangan pada debu , untuk yang ini jari tangan direnggangkan. Baru tengadahkan kedua telapak tangan, dalam posisi telapak tangan kanan diatas tangan kiri. Rapatkan jari-jari dan usahakan ujung jari kanan tidak keluar dari telunjuk kiri, atau telunjuk kanan bertemu dengan telunjuk kiri.
6. Telapak tangan kiri mulai mengusap lengan kanan sampai siku. Setelah itu, tangan kanan diputar untuk mengusap lengan kanan yang lainnya. Dan telapak tangan mengusap dari siku sampai dipertemukan antara jempol kiri dan mengusap jempol kanan. Dan pada tangan kiri lakukan hal yang sama seperti mengusap tangan kanan.
7. Bagian terakhir satukan kedua telapak tangan dan usap diantara jari jarinya.
8. Dianjurkan setelah bertayamum membaca doa bersuci