Lima Tingkat Ganjaran Pahala Sedekah, Sedekah adalah suatu hal yang dianjurkan di dalam ajaran Islam, melalui bersedekah, kita tidak hanya membantu antar sesama saja melainkan juga menjadi kunci dari membuka pintu rezeki yang lebih lapang, seperti apa yang dijelaskan di dalam QS Al-Baqarah: 245
مَنْ ذَا الَّذِيْ يُقْرِضُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضٰعِفَهٗ لَهٗٓ اَضْعَافًا كَثِيْرَةً ۗوَاللّٰهُ يَقْبِضُ وَيَبْصُۣطُۖ وَاِلَيْهِ تُرْجَعُوْنَ
“Siapakah yang memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya kamu dikembalikan.”
Saat kita melakukan sedekah, maka saat itu ula kita sedang menabung pahala jariyah yang amalnya tidak akan pernah putus hingga di akhirat kelak. Dikutip dari Syaikh Nawawi Banten dalam Nashailul Ibad disebutkan bahwa pahala sedekah itu bertingkat-tingkat. Di dalamnya beliau menuliskan bahwa terdapat lima tingkat pahala sedekah.
Tingkat yang pertama, sedekah yang akan diganti dengan sepuluh dari kebaikan, dan disinilah sedekah itu diberikan untuk orang orang yang sehat secara fisik.
Tingkat yang kedua merupakan sedekah yang Allah SWT akan menggantikannya dengan 90 kebaikan. Apakah itu.? Yaitu sedekah yang telah dikeluarkan kepada orang orang yang buta dan telah tertimpa musibah. Seperti yang telah diriwayatkan di dalam hadits Qudsi, Rasulullah SAW bersabda “Jika Aku mengambil penglihatan hamba-Ku, maka tidak ada balasan yang lebih pantas kecuali surga.” (HR. Bukhari).
Tingkat yang ketiga adalah merupakan sedekah yang akan digantikan oleh Allah SWT sebanyak 900 kebaikan, yaitu sedekah yang diberikan kepada kerabat, dan para saudara yang membutuhkannya. Diriwayatkan dalam hadist Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda “Sedekah kepada orang miskin hanya mendapatkan pahala sedekah saja, sedang sedekah kepada sanak kerabat mengandung dua keutamaan, yaitu sedekah dan menyambung tali kekerabatan.” (HR. Tirmidzi)
Tingkat keempat merupakan sedekah yang akan digantikan oleh Allah SWT sebanyak 100.000 kebaikan yaitu sedekah yang diberikan kepada orang tua.
Allah SWT telah berfirman dalam QS. Lukman ayat 14 yang artinya
“Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.” (QS. Lukman: 14).
Kemudian tingkat kelima yaitu sedekah yang akan digantikan oleh Allah SWT sebanyak 900.000 kebaikan, yaitu sedekah kepada ulama, atau ‘Alim atau ahli ilmu, atau ahli Fiqh.
“Dengan berbagi, kamu tak akan pernah kekurangan. Dan saat yang tepat untuk berbagi adalah disaat kamu dalam kekurangan.”